Rakernas 2017 : Esterogen “Establishing Your Personal Hygiene and Reproduction”

Pada Jum’at malam, 8 September 2017, 13 orang delegasi AMSA – Undip berangkat pada pukul 12.45 dari Semarang menuju Jambi dan sampai pada sekitar pukul 18.00 WIB disambut di Airport Sultan Thaha Jambi. Pada malam itu juga dilaksanakan Welcoming Party yang diikuti seluruh delegasi RAKERNAS 2017 yang bertempat di Gedung Rektorat Universitas Jambi Mendalo disambut dengan tarian tradisional Jambi yang sangat meriah. Sesudah itu para delegasi dipersilahkan untuk menikmati makan malam yang telah di sediakan oleh tuan rumah sambil mendengarkan lagu-lagu yang dinyanyikan oleh pengisi acara. Setelah makan malam selesai, acara dilanjutkan dengan pemilihan presidium. Setelah pemilihan presidium selesai, delegasi kembali ke hotel untuk beristirahat.

1.jpg
Suasana delegasi AMSA-Undip saat mengikuti Welcoming Party yang diadakan di Gedung Rektorat Universitas Jambi, Mendalo

 

Sabtu pagi, pukul 04.30 WIB adalah morning call untuk para delegasi. Setelah melakukan beberapa persiapan, delegasi diminta untuk berkumpul di Hotel untuk sarapan pagi dan persiapan menuju Dinas Pendidikan Kota Jambi bersama delegasi dari AMSA Indonesia yang lainnya. Disana seluruh delegasi AMSA-Indonesia melangsungkan kegiatan rapat nasional yang diawali dengan sedikti seminar oleh dr. Muhammad Yadi Jacob, Sp.OG (K) FER . Selanjutnya rapat diawali dengan penjelasan program AMSA Indonesia dalam satu tahun kedepan, lalu membahas GBHO (Garis-garis Besar Haluan Organisasi) dan AD-ART AMSA Indonesia. Setelah itu,  para representative dari seluruh AMSA Indonesia memparkan program kerja mereka yang paling menarik. Dan diakhiri oleh bidding untuk acara nasional 2018 seperti IMSTC, NLT, dan MUNAS yang dilanjutkan pada malam harinya pada saat RTM.

 

2.jpg
Delegasi AMSA-Undip saat menghadiri Rapat Kerja Nasional AMSA-Indonesia yang berlokasi di Dinas Pendidikan Kota Jambi untuk membahas GBHO dan AD-ART

 

 

3.jpg
Pemaparan program kerja AMSA-Undip oleh Representative AMSA-Undip 2017/2018 yaitu Albertus Johan Edy

Dikarenakan waktu farewell party sudah dekat, para delegasi diminta untuk kembali ke hotel untuk mempersiapkan diri. Sekitar pukul 17.00 WIB seluruh delegasi diminta untuk berkumpul bersama untuk melanjutkan acara selanjutnya yaitu farewell party yang di adakan di Ev Garden Jambi dengan susasanya yang sangat meriah. Sesampainya dilokasi tersebut seluruh delegasi berkenalan satu sama lain dari seluruh AMSA di Indonesia yang dapat ditemui hanya dalam acara-acara nasional seperti ini, acara selanjutnya dalam farewell party yaitu makan malam. Sesudah makan malam seluruh delegasi berkumpul di halaman Ev Garden Jambi sambil menikmati berbagai tampilan yang sudah disediakan oleh AMSA Unja. Selanjutnya ditampilkan fashion show dari beberapa delegasi, dari AMSA Undip diwakilkan oleh Cindy Wijaya dan Albertus Johan Edy. Dalam acara farewell party ini juga diumumkan siapa saja yang menjadi best delegates, dll. Dan acara terakhir dari farewell party ini adalah dirayakan juga ulangtahun AMSA – Indonesia yang ke 21 dan diakhiri dengan foto bersama dengan seluruh delegasi yang hadir. Setelah acara selesai sekitar jam 23.30 WIB seluruh delegasi diminta untuk kembali  ke hotel untuk berisitirahat, namun 6 delegasi AMSA UNDIP yang lainnya mengikuti RTM (Rapat Tatap Muka) sampai jam 3.30 WIB.

 

 

4.jpg
Kemewahan Ev Garden Jambi yang menjadi tempat pelaksanaan Farewell Party Rakernas 2017 beserta delegasi yang menggunakan dresscode Suit and Tie

 

 

 

5.jpg
Delegasi AMSA-Undip saat menghadiri Farewell Party Rakernas 2017

 

Hari terakhir RAKERNAS AMSA INDONESIA 2017 !! Minggu 10 September 2017 para delegasi dari AMSA Undip tidak bisa mengikuti acara yang telah dipersiapkan oleh AMSA-Universitas Jambi selaku tuan rumah yaitu berupa sosial action dan kunjungan ke rumah warga-warga sekitar, dikarenakan jadwal pesawat terbang yang sangat riskan untuk ketinggalan pesawat. Jadi pada hari ketiga seluruh delegasi dari AMSA-Undip bebas melakukan kegiatan apa saja. Sekitar pukul 07.00 WIB 12 delegasi pergi menikmati kuliner khas Jambi di sekitar Kantor Gubernur Jambi yaitu berupa pempek, lontong sayur, dan sebagainya, sedangkan 1 delegasi yang lainnya yaitu Ananta Siddhi memilih untuk beristirahat di hotel. Setelah puas menikmati kuliner khas Jambi sekitar pukul 09.00 delegasi dari AMSA Undip kembali ke hotel untuk mengambil barang-barang dan menuju bandara untuk kembali pulang ke Semarang, dan berpisah dengan LO AMSA Undip yang super baik EHEHE. So sad !!!

 

6.jpg
Delegasi AMSA-Undip di depan Kantor Gubernuran Kota Jambi sebelum melakukan city tour dan mencoba berbagai kuliner khas Jambi 

 

YEAY ! Akhirnya kami kembali ke Semarang dan bisa berbagi cerita ke teman-teman semua bagaiamana rasanya ikut national event yang super seru ini . Keuntungan yang didapatkan dari ikut acara nasioanal, yaa banyak ya. Kita bisa kenal orang dari seluruh Indonesia punya teman baru dan punya pengalaman baru. Dalam acara nasional ini juga kita bisa sharing ke teman-teman dari kampus lain tentang bagaimana perkuliahan mereka dan berbagi ilmu. Selain itu siapa tau bisa dapat jodoh (YEAY) ini bonus sih HEHEHE. Kerugiannya ? Aku pribadi ikut 3x national event belum menemukan kerugiannya secara signifikan yaa, paling kalau perginya jauh tiketnya mahal HEHEHE. Jadi yuk yang pengen tau rasanya ikut national event, jangan melewatkan kesempatan yang ada guiss, cukup banyak kok 5x setahun HEHE !! Karena buat aku pribadi sih ikut acara national bisa sekaligus jalan-jalan, gak cuma kuliah dikampus yang super melelahkan ituuu tingkat dewa yang ga ngerti lagi susahnya kayak apa itu (lebay gaksih). Oke sampai ketemu di acara national selanjutnya yaaa, jangan lupa untuk mendaftar!! Love u all

7.jpg

Daftar Nama Delegasi   :

  1. Ananta Siddhi Prawara (2014)
  2. Albertus Johan Edy (2015)
  3. Johanes Jethro (2015)
  4. Hillary Kusharshamita (2015)
  5. Cindy Wijaya (2015)
  6. Andi Muh. Fatwa Mardin (2016)
  7. Martin Livanto Wibisono (2016)
  8. Evan Savero Widiono (2016)
  9. Acidalia Bella Minerva (2016)
  10. Desiyana Evelyn (2016)
  11. Epifani Angelina Chandra (2016)
  12. Qorina Putri Srisantoso (2016)
  13. Titisari Wardani (2016)

Written by :

Desiyana Evlyn, AMSA-Undip’s CoD for RAKERNAS 2017

 

Acara Tengah Tahun AMSA-Undip 2017

ATETA : Bukan LPJ-an Biasa! Singkatan dari Acara Tengah Tahun, merupakan program kerja perdana MnD yang baru pertama kali dilaksanakan tahun 2017. Munculnya ATETA bagaimana sih?

Pada kepengurusan sebelum-sebelumnya, evaluasi tengah tahun / tengah kepengurusan dilakukan secara informal dan tertutup. Partisipan hanya terbatas kepada Advisory Board, Executive Board dan Staff. Nah, evaluasi tersebut dirasa tidak menyeluruh karena tidak melibatkan member. Maka dari itu, pada kepengurusan representative AMSA-Undip 2017/2018 Albertus Johan Edy, dilakukan pembenahan evaluasi tengah tahun tersebut menjadi acara yang menarik dan menyeluruh agar seluruh lapisan AMSA-Undip dapat datang… maka lahirlah ATETA!

1.JPG
Pembukaan Acara Tengah Tahun AMSA-Undip 2017 oleh representative AMSA-Undip 2017/2018 Albertus Johan Edy, sekaligus memulai acara Laporan Pertanggungjawaban tiap divisi
DSCF8549
Divisi Community Outreach saat membawakan laporan pertanggung jawaban tengah tahun di Acara Tengah Tahun AMSA-Undip 2017

Karena diadakan pada bulan Agustus, ATETA tahun ini menganut tema kemerdekaan, maka dapat dilihat seluruh warna-warni acara merah putih juga dresscodenya. ATETA ini bukan LPJ Tengah Tahun biasa, karena diselingi games dan awarding yang seru, acara tetap formal namun hangat pada saat yang sama.

Acara di mulai dengan sambutan Representative kemudian Laporan Pertanggung Jawaban masing-masing divisi. Uniknya, presentasi setiap divisi berbeda-beda, jadi setiap divisi dapat membuat laporan pertanggung jawabannya sekreatif mungkin. Contohnya dari MnD, laporan pertanggung jawabannya diselingi video internal dari MnD. Setelah LPJ selesai, dilanjutkan dengan games. Games ATETA dilaksanakan di outdoor, tepatnya di belakang Gedung B FK Undip. Peserta dibagi menjadi beberapa kelompok (sesuai Mindi Peri) dan harus menyelesaikan berbagai rintangan setelah itu diambil 3 pemenang. Rintangan-rintangan di ATETA mengadopsi dari lomba 17-an sehingga ada lomba makan kerupuk, balap kelereng, masukkan pensil ke dalam botol, dan balap sarung. Setelah menyelesaikan rintangan tersebut, peserta diminta untuk mencari Mindi Perinya yang sudah bersembunyi di suatu tempat. Peserta diberikan suatu clue yang merajuk ke tempat persembunyian tersebut. Serunya lagi, games ini memakai system siapa cepat dia dapat. Sehingga semakin cepat menyelesaikan rintangan tersebut, semakin cepat peserta mendapatkan clue dan mencari Mindinya. Pemenangnya adalah siapa yang paling cepat menemukan Mindi dan membawanya kembali ke ruang B 209. Saat games, peserta sangat antusias dan kompetitif. Pemenang pertama adalah dari kelompok Finance yang hanya beranggotakan 3 orang (kelompok lainnya beranggotakan 5-9 orang).

DSCF8606.JPG
Suasana Acara Tengah Tahun AMSA-Undip saat sedang berlangsung lomba 17an yang diadakan dengan sangat meriah

Setelah selesai games, peserta pun disajikan dengan makanan yang lezat yakni soto peserta gorengan dan aneka sate.

DSCF8596.JPG

Setelah makan, di umumkan award bagi member. Awarding member diberikan berdasarkan berbagai pertimbangan dari Executive board. Contohnya, most motil award diberikan kepada member yang paling sering berpindah pindah tempat (mengikuti national event)

S__28140357.jpg
Penghargaan Most Shopaholic Member  diberikan kepada Epifani Angelina Chandra atas keikutsertaannya menyejahterakan finansial AMSA-Undip
S__28140356.jpg
Penghargaan Most Motile Member  diberikan kepada Desiyana Putri Evelyn atas keaktifannya berpartisipasi di acara nasional AMSA-Indonesia
S__28140355.jpg
Penghargaan Most Talkative Member  diberikan kepada Peter Ivan Hadiprajitno atas keaktifannya dalam komunikasi yang dilakukan di internal AMSA-Undip
S__28140354.jpg
Penghargaan Mr Jabungan  diberikan kepada Hernanda Haudzan Hakim atas kreatifitasnya dalam lomba foto EOTY 2017
S__28140358.jpg
Penghargaan Most Active Member  diberikan kepada Qorina Putri Srisantoso  atas keaktifannya dalam berpartisipasi di berbagai acara AMSA-Undip

Tak lupa ada award bagi divisi dan para pemenang rintangan ATETA

S__28140374.jpg
Awarding divisi yang terdiri dari : Divisi ter-JONAS, Divisi ter-NOTIF, Divisi ter-JALAN JALAN, Divisi ter-HEBOH, Divisi ter-HALUS, dan Divisi ter-AMBIS
S__28140347.jpg
Divisi Finance berhasil menjadi juara 1 dalam lomba rintangan ATETA 2017

Terakhir, acara ditutup dengan menyanyikan AMSA Song dan berfoto bersama.

 

S__28140346.jpg
Seperti biasa, Acara Tengah Tahun AMSA-Undip 2017 ditutup dengan menyanyikan AMSA song bersama sama

Terima kasih turut berpartisipasi dan menyukseskan ATETA yang pertama ! Kehadiran kalian sangat ditunggu di ATETA berikutnya!

DSCF8708.JPG

 Written by :

Ardita Hartanti Pramudani, Secretary of Membership and Development AMSA-Undip 2017/2018

 

PPT : Public Poster Training

Public Poster Training atau disingkat menjadi PPT merupakan salah satu dari rangkaian program pelatihan AMSA-Undip yang kita kenal dengan LAT (local Academic Training), tujuan dari LAT AMSA-Undip yang pertama ini adalah untuk memberikan pengetahuan dasar dan penuntunan dalam pembuatan poster publik, baik dalam segi desain,  ide, tips and trick, kelihaian presentasi, maupun pemilihan konten poster.

Inti dari acara ini acara ini  pemberian pengetahuan kepada peserta mengenai mengenai bagaimana brain storming dalam  membuat tema, penempatan kalimat dan brief explaination dengan komposisi yang bagus serta pemilihan desain yang menarik terutama serta  beragam aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat poster.

S__27156576.jpg

Acara yang diadakan pada Sabtu, 10 Juni yang lalu oleh Research and Academics team AMSA-Undip ini mengundang beberapa pembicara, yang dibagi menjadi 2 sesi, yang diantaranya adalah : Cynthia Nathania (2014), Josephine Djunarko (2014), Martin Adhitya (2015), dan Nur Sifa Fikri (2014) yang merupakan Juara 1 PCC EAMSC 2017 Indonesia, dan akhirnya menjadi Juara 3 Public Poster di EAMSC, Melbourne pada Desember 2016 lalu yang mengisi sesi pertama. Lalu pada sesi kedua acara diisi oleh : Resqa Alendra (2015) yang merupakan salah satu anggota tim yang menjuarai poster publik SRF FK USU 2017, dan Aliska Arumsari (2015) yang mendapatkan juara 2 dalam lomba video edukasi SRF FK USU 2017 sekaligus menjadi staff ahli dalam bidang Informasi dan Komunikasi HIMA-KU 2017/2018.

S__27156579.jpg
Sesi 1 yang diisi oleh CynCynthia Nathania (2014), Josephine Djunarko (2014), Martin Adhitya (2015), dan Nur Sifa Fikri (2014) yang merupakan Juara 1 PCC EAMSC 2017 Indonesia, dan Juara 3 Public Poster di EAMSC, Melbourne

Pada sesi pertama acara diisi oleh tim pemenang PCC EAMSC dengan materi pembuatan poster, teknis persiapan lomba, teamwork, dan penjelasan mengenai persiapan presentasi, pengalaman presentasi, dan tips and trick dalam menghadapi tanggapan seorang professional dalam presentasi. Tak lupa mereka juga membahas mengenai pengalaman-pengalaman mereka dalam EAMSC, Melbourne lalu sekaligus membahas mengenai team building dan kegiatan kegiatan di EAMSC

S__27156578.jpg
Pemberian materi dasar penggunaan program Corel Draw dan persiapan lomba oleh Aliska Arumsari (2015) dan Resqa Alendra (2015)

Sesi kedua yaitu teknis pembuatan poster publik diisi oleh Aliska Arumsari dan Resqa Alendra. Pada sesi ini mereka menjelaskan mengenai teknis dasar pembuatan poster menggunakan program Corel Draw. Pada sesi ini juga dibahas dari awal bagaimana teknis pembuatan ikon, penempatan ikon, dan yang terakhir yaitu komposisi dari poster. Setelah itu mereka juga menjelaskan beberapa tips and trick untuk berpartisipasi dalam lomba.

S__27156577.jpg

Written by :

Gabrina Selvi, Secretary of Research and Academics AMSA-Undip 2017/2018

Event of The Year : Hypertension “Let’s Control our Numbers!”

Event of The Year atau disingkat menjadi EOTY merupakan program kerja sosial terbesar yang dibuat oleh AMSA-Indonesia dengan tema yang berbeda di setiap tahunnya. Acara ini akan diadakan di seluruh AMSA-universitas anggota AMSA-Indonesia, yaitu 30 universitas, dengan konsep yang sama dalam jangka waktu tertentu. Tahun ini dengan bangga kami mengangkat tema hipertensi untuk EOTY tahun 2017.

Hipertensi adalah kondisi terjadinya peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan/atau diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi merupakan penyakit yang berbahaya karena sering timbul tanpa disertai dengan gejala sehingga sulit terdeteksi dini. Selain itu, apabila tidak terkontrol hipertensi dapat menyebabkan komplikasi yang mematikan seperti stroke, aneurisma, gagal jantung, angina pectoris, infark miokard, retinopati, gangguan fungsi ginjal dan lain- lain.

7.jpg

Hipertensi merupakan penyakit yang mungkin saat ini sudah tidak awam lagi di mata masyarakat, namun faktanya berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 menunjukkan, prevalensi hipertensi di Indonesia secara nasional mencapai 25,8%  dan hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 2015 menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 37%. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat  mengenai bahaya hipertensi masih rendah. Banyak masyarakat yang datang ke pusat kesehatan setelah terjadi komplikasi. Ketidaksadaran inilah yang menyebabkan kematian akibat hipertensi di Indonesia sangat tinggi. Menurut Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan tahun 2014, hipertensi merupakan penyakit penyebab kematian nomor 5 tertinggi di Indonesia. Dan merujuk data Indonesian Society of Hypertension, tingkat kematian akibat Hipertensi di Indonesia pada 2013 mencapai 25,8 persen.

Sehingga melalui EOTY ini, AMSA-Indonesia ingin mengajak masyarakat untuk lebih peka dan peduli akan bahaya hipertensi melalui AMSA-universitas di setiap daerah sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengetahui angka tekanan darah secara rutin dan mengontrolnya dengan modifikasi gaya hidup yang lebih sehat sehingga mampu mengurangi prevalensi hipertensi dan mengurangi angka kematian akibat hipertensi di Indonesia. EOTY AMSA Universitas Diponegoro tahun ini diselenggarakan pada tanggal 14 Mei 2017. Penyelenggaraan salah satu kegiatan tahunan AMSA yang pada tahun ini mengangkat  tema hipertensi dilaksanakan di Desa Jabungan Tembalang, Semarang.

Melalui Community Outreach AMSA-Undip bekerjasama dengan pengmas HIMA-KU FK Undip, dokter-dokter lulusan FK Undip yang juga merupakan alumni AMSA Undip, serta pihak desa Jabungan. Persiapan kegiatan EOTY AMSA Universitas Diponegoro dimulai dengan pemberian materi kepada peserta dari AMSA-Undip yang nantinya akan melakukan penyuluhan dan sekaligus memeriksa tekanan darah para penduduk desa setempat. Materi tersebut bersumber dari Webminar Hipertensi yang diadakan Universitas Atma Jaya. Selain itu, diadakan pelatihan senam bagi para anggota Pengmas HIMAKU FK Undip yang juga membantu memimpin kegiatan senam bersama para warga. Total peserta EOTY AMSA Undip berjumlah 140 warga, yang meliputi 110 warga yang diukur tensinya dan 30 warga yang mengikuti acara senam. Sementara dari AMSA-Undip sebanyak 50 Peserta.

S__27091756.jpg

Pelaksanaan acara diawali dengan kegiatan senam bersama para warga dan peserta kegiatan. Setelah kegiatan senam dan ramah tamah bersama warga selesai, dilanjutkan dengan kegiatan door to door dimana para peserta kegiatan dari anggota AMSA Universitas Diponergoro mengunjungi rumah-rumah warga untuk melakukan pemeriksaan dan memberikan informasi mengenai hipertensi beserta cara pencegahannya. Kegiatan Senam Bersama memang sudah rutin dilakukan oleh pihak Pengmas HIMAKU FK Undip. Namun yang menjadikannya berbeda dengan senam rutin lainnya adalah, rangkaian senam tersebut menjadi penutup senam sebelum mulai ibadah Puasa. Sehingga selain dari warga yang lebih ramai juga dilanjutkan dengan acara lainnya seperti kerja bakti bersama. Beberapa member AMSA-Undip juga turut serta membantu warga dalam kerja bakti tersebut. Dalam kunjungan ke rumah warga tersebut, juga dibagikan 1 lembar CFC yang diharapakan dapat menjadi acuan warga untuk dapat menjaga serta mengontrol tensi mereka. Selain itu, dibuka pula stand di dekat tempat senam untuk memudahkan warga yang ingin mengecek tensi

4.jpg
Senam bersama dengan warga desa Jabungan, Semarang bekerja sama dengan bidang Pengabdian Masyarakat HIMA-KU Undip
3.jpg
Medical Checkup gratis yang berlokasi di rumah Ibu Darsini, yang meliputi : pengecekan tensi, dan kondisi umum
2.jpg
dr. Ocie Savitrie (foto) dan dr. Jacob Bunyamin yang merupakan mantan Representative AMSA-Undip yang ikut membantujalannya acara EOTY

Bentuk kegiatan lain yang ada dalam EOTY AMSA Universitas Diponegoro tahun ini adalah berupa tenda pengecekan tensi dan konsultasi dokter yang bertempat di rumah Ibu Darsini, salah satu warga di desa Jabungan. Warga-warga yang sekiranya memiliki tensi cukup tinggi dan membutuhkan terapi farmakologis, diminta untuk dapat hadir ke tempat tersebut. Di rumah Ibu Darsini terdapat 2 dokter yang siap melayani warga dan memberikan pelayanan terbaiknya. Dokter-dokter tersebut antara lain adalah dr. Oci Savitrie dan dr. Jacob. Banyak warga yang datang dengan kondisi tensi yang tinggi sehingga diberikan obat-obat penurun tensi sesuai resep yang diberikan oleh dokter, antara lain : amlodipin dan HCT. Namun tak sedikit warga yang datang karena hanya ingin sekedar berkonsultasi baik masalah tensi maupun penyakit lainnya. Warga yang datang dengan tensi normal dan kondisi kesehatan baik diberi vitamin untuk menambah daya tahan tubuhnya serta edukasi untuk mencegah hipertensi.

1.jpg

Written by :

Johanes Jethro Nugroho, Secretery of Community Outreach AMSA-Undip 2017/2018

NLT 2017 : HECTIC “Health Care to Exigency Condition”

National Leadership Training (NLT) adalah salah satu dari 5 acara AMSA berskala Nasional. Setiap tahunnya, NLT diadakan di kota yang berbeda. Sesuai namanya, acara ini bertujuan untuk melatih leadership pesertanya yang merupakan delegasi dari seluruh universitas anggota AMSA-Indonesia, agar menjadi pribadi yang dapat mengorganisir diri dan organisasi secara efektif dan efisien. Pada tahun 2017, yang berkesempatan menjadi tuan rumah NLT adalah Universitas Trisakti, Jakarta. NLT  2017 mengusung tema ‘HECTIC’, yaitu Health Care to Exigency Condition.

Pada Jum’at malam, 28 April, 8 orang delegasi AMSA-Undip sampai di Jakarta. Sedangkan 3 delegasi lainnya sudah sampai terlebih dahulu untuk melakukan Bidding National Event, dan 1 delegasi menyusul keesokan paginya. Pada malam itu juga diadakan Welcoming Party yang diikuti oleh seluruh delegasi peserta NLT 2017 yang bertempat di Museum Bahari. Disini, selain para delegasi disambut dan saling berkenalan satu sama lain, juga diadakan perkenalan dari 2 calon Regional Chairperson AMSA-Indonesia berikutnya, menggantikan RC sebelumnya yaitu Ananta Siddhi Prawara. Untuk memecah suasana ngantuk (mengingat hari sudah malam dan sebagian delegasi sudah lelah karena menempuh perjalanan cukup panjang untuk sampai ke Jakarta pada hari itu), panitia juga memberikan ice-breaking session dengan games-games yang seru. Setelah Welcoming Party berakhir, semua delegasi dimobilisasikan menuju ke Bumi Perkemahan Ragunan untuk beristirahat di tenda yang sudah dipersiapkan.

 

5.jpg
Delegasi AMSA-Undip saat menghadiri welcoming party yang diadakan di Museum Bahari, Jakarta

Sabtu pagi, pukul 04.00 WIB adalah morning call untuk para delegasi. Setelah melakukan beberapa persiapan, delegasi berkumpul di lapangan Bumi Perkemahan Ragunan sesuai kelompok dan melakukan sarapan bersama. Kemudian, masing-masing kelompok berjalan menuju pos masing-masing untuk menerima materi ‘Emergency Relief Training’ oleh PMI DKI Jakarta. Pada pagi itu, delegasi belajar banyak hal terkait dengan pertolongan pertama terhadap kondisi darurat. Antara lain : Resusitasi Jantung Paru; Pembalutan Luka dengan Mitela; Pembidaian; dan Penatalaksanaan Evakuasi. Delegasi juga diajak untuk mempraktekkan materi yang didapat secara langsung dalam sesi Simulasi setelah materi. Setelah acara selesai, delegasi dimobilisasikan menuju Grand Tropic Hotel untuk beristirahat dan mempersiapkan diri untuk acara malam harinya, yaitu Farewell Party. Farewell Party ini diadakan di Marina Batavia Restaurant, dan suasananya sangat meriah. Semua delegasi berdandan rapi, dan saling bercengkerama dengan delegasi lainnya. Disini, diumumkan juga siapa yang menjadi best delegate, dan ada beberapa penampilan persembahan dari Usakti selaku tuan rumah. Kemudian delegasi kembali ke hotel, dan sebagian delegasi mengikuti RTM untuk membahas hasil Bidding National Event yang telah dilaksanakan pada hari pertama.

4.jpg
Pemberian materi ‘Emergency Relief Training’ oleh PMI DKI Jakarta di Perkemahan Bumi Ragunan
3.jpg
Simulasi pelatihan Resusitasi Jantung Paru; Pembalutan Luka dengan Mitela; Pembidaian; dan Penatalaksanaan Evakuasi.

Last day! Hari Minggu pagi, para delegasi kembali dibangunkan (morning call) dan melakukan persiapan serta check out dari hotel untuk kegiatan terakhir : Social Act. Seperti sebelumnya, delegasi kembali dibagi menjadi kelompok acak untuk kemudian turun ke Car Free Day kawasan Monas hingga Bundaran HI untuk melakukan Social Act di 4 Pos yang sudah dipersiapkan. Materi yang dikampanyekan ke warga yang sedang ber-CFD adalah : Road Safety, meliputi alat perlindungan diri yang harus dikenakan ketika berkendara, dan cara agar selamat berkendara. Tak lupa juga, hari ini diumumkan hasil RTM semalam. Dan, untuk Bidding acara National Action Event 2017 dimenangkan oleh Universitas Diponegoro (yeay ^^). Kemudian setelah Social Act berakhir, delegasi diantar ke Auditorium FK Usakti untuk melakukan Small Group Discussion (SGD) dengan materi All About AMSA. Setelah SGD, acara NLT 2017 resmi berakhir dan para delegasi kembali pulang.

2.jpg
Delegasi dengan pakaian yang anggun dan meriah saat menghadiri farewell party NLT 2017 di Marina Batavia Restaurant

Finally, kami kembali ke Semarang dan bisa berbagi cerita ini untuk teman-teman semua. Secara keseluruhan, acara ini sangat seru, karena selain kita bisa belajar banyak hal baru, kita juga bisa menambah relasi dari AMSA universitas tetangga. Keuntungan ikut NLT? Hmm nggak bisa disebutin satu-satu deh, kebanyakan. Kalo kerugian? Nothing at all! Jadi, untuk yang masih kepo dan pengen ngerasain National Event AMSA lainnya, jangan lewatin kesempatan-kesempatan yang ada! Dan buat kalian yang jenuh sama dunia perkuliahan yang super duper padat haqiqi, bisa join juga karena National Event begini pasti akan sangat refreshing our minds J We are waiting for your contributions. So, are you ready to join AMSA-Indonesia’s National Events ahead?

1.jpg

Daftar Nama Delegasi   :

  1. Ananta Siddhi Prawara (2014)
  2. Albertus Johan Edy (2015)
  3. Johanes Jethro (2015)
  4. Nada Klarissa (2015)
  5. Fathiya Khansa (2015)
  6. Salma Melati P. (2015)
  7. Nabila Adzhana (2015)
  8. Cindy Wijaya (2015)
  9. Hillary Kusharsamita (2015)
  10. Epifani Angelina Chandra (2016)
  11. Desiyana Evelyn (2016)
  12. Raisa Dzata (2016)

Written by :

Raisa Dzata, AMSA-Undip’s CoD for NLT 2017

Welcoming Party AMSA-Undip 2017

Sebagai proses dari Open Recruitment, mengikuti acara Welcoming Party merupakan suatu kewajiban untuk member dan staff baru agar dapat dilantik secara resmi.

Welcoming Party, sesuai dengan namanya adalah acara untuk menyambut tenure AMSA-Undip yang baru. Uniknya, Welcoming Party adalah acara pertama yang diadakan secara langsung oleh AMSA-Undip yang melibatkan seluruh anggota AMSA-Undip. Tujuan acara ini adalah untuk mengenalkan AMSA-Undip serta jajaran pengurus serta para anggota. Mengambil tema 1001 colors, ruangan acara disulap bagaikan ruangan yang colorful, penuh dengan warna, giant flowers dan bintang-bintang yang menghiasi seluruh langit-langit ruangan. Panitia terdiri dari divisi MnD sendiri dengan EB AMSA-Undip 2017. Peserta adalah para member dan staff baru tahun 2017.

F25AF0D1-F12B-48F2-9FA3-DA7F99AFB012
Suasana Ruang Welcoming Party AMSA-Undip yang mengambil tema 1001 colors, dihiasi dengan dekorasi bunga dan bintang-bintang

Acara ini dimulai dengan perkenalan yang dipandu oleh MC yang sangat asyik dan ramah yaitu Muhammad Winantyo dan Helen Malinda. Setelah itu dilanjutkan dengan pemaparan mengenai uang kas dari treasurer AMSA-Undip 2017/2018 Fathiya Khansa, dan pemaparan scoring dan kelompok Mindi Peri oleh divisi MnD AMSA-Undip. Setelah itu, representative AMSA-Undip yakini Albertus Johan Edy melakukan rapat program kerja AMSA-Undip  selama masa jabatan diselingi kuis yang sangat seru. Albert menggunakan konsep super deal, dimana ia mengajukan pertanyaan dan apabila yang paling cepat dan tepat akan diberi kesempatan untuk ‘membuka tirai’ yang dibalik tirai tersebut ada banyak hadiah menarik dan bermanfaat selama acara. Setelah kuis, dilakukan games berikutnya yaitu tebak-tebakan menggunakan aplikasi Kahoot yang dipandu oleh Secretary of RnA, Gabrina Selvi.  Peserta dibagi ke kelompok-kelompok berisi 5 orang untuk menjawab pertanyaan seputar AMSA-Undip yang bertajuk “Yakin Kenal?”. Pertanyaan yang diajukan juga sangat menghibur dan ringan, contohnya seperti siapakah PnP yang paling ganteng? Tentu saja jawabannya adalah Andry Setiadharma. Antusiasme peserta sangat tinggi memainkan game ini. Setelah kahoot, acara dilanjutkan dengan menonton film bersama sebagai salah satu program kerja RnA yaitu FEMUR : Fun English Movie Review.

S__28140340
Semua peserta sangat antusias sangat mengikuti game Kahoot! yang disiapkan oleh divisi Research and Academic AMSA-Undip
B23D8FF9-1CCD-4144-96D1-2CD9894E8B31.jpg
Suasana yang sangat meriah saat games yang diberikan oleh representative AMSA-Undip 2017/2018 Albertus Johan Edy sedang berlangsung

Dari beberapa peserta, menyampaikan bahwa mereka sangat enjoy dengan acara ini dan takjub dengan dekorasi dari ruangan tersebut, tak hanya itu, konsumsi yang disajikan juga sangat enak. Di penghujung acara, para peserta menyanyikan lagu AMSA Song dengan bangga dan setelah itu acara selesai. Acara berjalan lancar, walaupun ada beberapa kendala kecil namun semua tidak menghalangi keseruan acara ini. Kami atas nama MnD AMSA-Undip 2017 memohon maaf apabila selama acara terdapat kesalahan berkata. Sampai jumpa di acara berikutnya, yaitu AMSA Academy!

D9783CD9-6D6E-4D5D-8A05-155B7731952E.jpg


Manis seperti gula

Asin seperti Ikan teri

Terimakasih semuanya

Telah ikut Welcoming Party


Written by :

Ardita Hartanti Pramudani, Secretery of Membership and Development AMSA-Undip 2017/2018

 

 

SWEET : “Strong Women Empowerment and Educational Training”

Angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga semakin tinggi di Semarang, namun masih banyak kasus yang dialami oleh korban tidak dilaporkan. Kami mencoba mengenalkan aspek medikolegal dari manajemen trauma serta cara-cara medis alur pengobatan sebelum dibawa ke Rumah Sakit.

SWEET : Strong Women Empowerment and Educational Training diadakan dalam rangka memperingati hari Kartini yang jatuh pada 21 April 2017. Melalui Community Outreach AMSA-Undip bekerjasama dengan Cynthia (2014), Fildzah Ayu (2014), Seruni Kota Semarang dan Dokter-Dokter Bagian Forensik RSUD Kariadi mengadakan acara yang bertema “Manajemen Trauma”. Lalu kami mengundang ibu-ibu yang tergabung dalam Seruni, sebuah organisasi perempuan di Semarang yang bergerak di bidang anti kekerasan untuk mengikuti Seminar serta Workshop sesuai dengan tema yang sudah kami pilih.

5.jpg
dr. Tuntas Dhanardhono,M.Si. Med. saat memberikan seminar mengenai aspek medikolegal dari manajemen cedera

Pertama-tama acara dibuka dengan Seminar mengenai Aspek Medikolegal dari Manajemen Cedera yang dibawakan oleh dr. Sigid Kirana Lintang Bhima, Sp.F. Lalu, dilanjutkan dengan pengarahan Workshop mengenai Manajemen Cedera yang Baik oleh dr. Tuntas Dhanardhono,M.Si. Med.

3.jpg4.jpg

Setelah itu, Ibu-Ibu peserta bersama anggota Community Outreach AMSA-Undip nantinya akan mempraktekannya pada pasien coba yang telah di persiapkan oleh dr. Intarniati Nur Rohmah, Sp.F. M.Si. Med. Pasien cobanya telah dipersiapkan sesuai bentukan luka yang telah ditentukan sebelumnya dari skenario-skenario tertentu. Terdapat 5 skenario dengan 5 bentuk luka yang berbeda serta pasien coba yang berbeda. Lukanya bermacam-macam dari mulai luka lebam atau trauma benda tumpul, luka bakar, luka sayatan, dan fraktur. Lalu, dengan sistem bergantian sesuai kelompok yang sudah dibagi, masing-masing kelompok diberikan waktu untuk penanganan atau manajemen trauma tersebut1.jpg

Written by :

Johanes Jethro Nugroho, Secretary of Community Outreach AMSA-Undip 2017/2018

IMTSC 2017 : MASQUERADE “Maximizing Servive Quality of Healthcare Departments”

Indonesian Medical Students’ Training and Competition atau biasa dikenal dengan singkatan IMSTC adalah acara tahunan yang merupakan bagian dari 5 rangkaian acara besar AMSA-Indonesia. IMSTC ini sendiri pada tahun ini diadakan di Universitas Pelita Harapan, Jakarta pada tanggal 23 Februari – 26 Februari 2017 dengan mengusung tema MASQUERADE, yaitu “Maximizing Service Quality of Healthcare Departments”. IMSTC berisi berbagai acara acara seperti training, seminar, dan berbagai lomba yang terdiri dari beberapa bidang yaitu : Public Poster, Videography, Scientific Paper, Scientific Poster, dan Photography

Pada acara training dan competition tahunan ini, AMSA-Undip mengirimkan 10 orang delegasi, namun amat disayangkan tidak semua delegasi bisa sampai tepat waktu untuk mengikuti Small Class Training yang merupakan salah satu dari inti acara tersebut. Pada Kamis, 23 Februari salah satu delegasi dari AMSA-Undip yaitu Ananta Siddhi Prawara yang merupakan Regional Chairperson AMSA-Indonesia sampai terlebih dahulu dan langsung disambut oleh LO kami yaitu : Thea Saphira dan Kevin Lee. Pada hari itu diadakan welcoming party yang diikuti oleh sebagian besar delegasi yang telah datang, welcoming party ini diadakan di auditorium Fakultas Kedokteran UPH. Acara dibuka dengan menyanyikan AMSA song, dan dilanjutkan dengan sambutan dari dekan FK UPH, Project Officer dari IMTSC 2017 yaitu Tharriel Jeremia, Representative AMSA-UPH : Novia Lauren Sieto, dan Regional Chairperson kita : Ananta Siddhi Prawara. Dalam welcoming party itu juga dilakukan beberapa acara seperti Ice Breaking untuk memecah suasana. Setelah acara berakhir semua delegasi dimobilisasi ke hotel untuk beristirahat.

S__27123821.jpg
Delegasi AMSA-Undip sekaligus Regional Chairperson AMSA-Indonesia Ananta Siddhi Prawara disambut oleh kedua LO kami : Thea Saphira dan Kevin Lee

Pada hari kedua, setelah dibangunkan dan melakukan persiapan masing-masing, para delegasi langsung di mobilisasikan ke FK UPH untuk memulai acara pada hari ini. Acara ini dimulai di auditorium FK UPH dengan Lecture yang diberikan oleh Professor George Matthew, dan beberapa dosen terkemuka lainnya mengenai “Ethical Clearance” yang membahas bagaimana peran dokter di dalam sektor hukum di Indonesia (Mini Advocacy Training), lalu para delegasi langsung dibagi menjadi beberapa grup kecil, dan diberikan kesempatan untuk melakukan diskusi masing-masing. Semua delegasi juga diberikan pelatihan mengenai Scientific Paper, dan kembali lagi dibagi menjadi beberapa kelas kecil sesuai dengan beberapa pelatihan yang sudah dipilih oleh delegasi tersebut saat mendaftar sebagai delegasi di acara ini. Beberapa pelatihan itu sendiri meliputi : Public Poster, Videography, Scientific Paper, Scientific Poster, dan Photography. Sangat disayangkan sebagian besar delegasi belum tiba di Jakarta sehingga tidak dapat mengikuti serangkaian acara ini TT.

Pada sore harinya kesembilan delegasi lainnya tiba di bandara Soekarno Hatta, dan langsung disambut oleh kedua LO kami. Namun sayangnya acara Small Class Training yang diadakan sudah hampir selesai, sehingga kami langsung dimobilisasikan ke Falvour Bliss sambil menunggu kedatangan delegasi yang lain. Selagi menunggu kedatangan delegasi lain, kami diajak untuk melakukan sight seeing dan makan sore. Setelah semua delegasi tiba, kami langsung menuju Bandar Jakarta untuk acara makan malam. Selain menjadi acara makan malam, acara ini juga bertujuan sebagai “Bonding-Event”, dimana pada acara ini kami bisa bertemu  dan berkenalan dengan berbagai delegasi dari universitas lain. AMSA-Indonesia sendiri terbagi menjadi 6 distrik, dan pada acara makan malam ini pula kami berkesempatan untuk berkumpul dan bercengkrama dengan berbagai delegasi lain dari distrik 4 yaitu : AMSA-UGM, AMSA-UNS, dan AMSA-UPR. Setelah selesai delegasi kembali ke hotel untuk membahas district performance, dan beristirahat walaupun ada beberapa delegasi yang harus mengikuti RTM.

Day 2
Kesembilan delegasi AMSA-Undip lainnya tiba di Flavour Bliss untuk sight seeing

Hari kompetisi! Amat disayangkan pada tahun ini AMSA-Undip belum mengirimkan karya untuk mengikuti kompetisi di IMSTC 2017 :”. Maka dari itu kamu mempunyai kesempatan lebih untuk menonton dan melihat berbagai presentasi yang dilakukan oleh peserta lomba-lomba yang ada di IMSTC. Setelah itu LO kami mengajak kamu untuk melakukan  tour dari FK UPH yang sangat besar dan megah tersebut. Setelah acara competition ini selesai, delegasi dibagi menjadi dua grup, yaitu grup untuk mengikuti acara selanjutnya, dan ada pula beberapa anak yang mempersiapkan district booth. Acara dilanjutkan dengan AMSA-Indonesia session, dimana pada acara ini delegasi baru diharapkan bisa mengenal AMSA-Indonesia lebih mendalam, dan AMSA-International session yang dihadiri oleh berbagai jajaran AMSA-International yang berdomisili di Indonesia. Pada malam harinya kami mengikuti Farewell Party di UPH Main Campus Building. Pada acara ini ada District booth, District Performances, dan pengumuman dari pemenang-pemenang lomba. Acara ini sangat meriah, dan di district booth kami juga bisa mencoba berbagai makanan tradisional dan melihat barang tradisional dari setiap booth.

S__27123819.jpg
Delegasi AMSA-Undip saat menghadiri farewell party IMSTC 2017

Pada hari terakhir ini delegasi melakukan health campaign, dan social donation di bundar HI Jakarta. Selain sebagai acara yang menekankan butir “Action” dari AMSA, acara ini juga merupakan salah satu acara penutup dari serangkaian acara IMTSC ini. Delegasi dari AMSA-Undip melanjutkan perjalanan ke Museum Gajah, dan dilanjutkan ke airport untuk kembali ke Semarang.

S__27123910
Health Campaign dan Social Donation di Bundaran HI Jakarta

Thankyou AMSA-UPH dan AMSA-Indonesia for helding this memorable event!! Bener-bener ga nyangka dari partisipasi di acara nasional ini bisa nambah banyak banget jaringan ke universitas-universitas lainnya yang bahkan masih keep contact sampai hari ini. Acaranya juga seru banget, dan pastinya banyak banget kenangan-kenangan baik baik, buruk yang bakal kalian inget sampai lulus nanti. Never regret my decision to attend my first AMSA National Event, are you ready to participate in the next one?

S__27123820.jpg

Daftar Nama Delegasi   :

  1. Ananta Siddhi Prawara (2014)
  2. Albertus Johan Edy (2015)
  3. Cindy Wijaya (2015)
  4. Johanes Jethro (2015)
  5. Andry Setiadharma (2015)
  6. Monica Destiani (2015)
  7. Hillary Kusharsamita (2015)
  8. Darali Noya Kireina M. (2015)
  9. Venansius Alvent (2015)
  10. Helen Malinda (2015)

Written by :

Andry Setiadharma, AMSA-Undip’s CoD for IMSTC 2017

Event of The Year: ADHD “Im not A Monster”

Event of The Year AMSA Indonesia tahun ini mengusung tema ADHD:I’m Not A Monster. Kampanye ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder ini didedikasikan untuk anak-anak penyandang ADHD yang selama ini selalu dianggap aneh, ditertawakan, dianggap remeh, bahkan dianggap seperti “monster” karena tindakannya yang cenderung impulsif. Perlu diketahui bahwa ADHD adalah  gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas anak-anak yang  cenderung berlebihan. Hal ini ditandai dengan berbagai keluhan perasaan gelisah, tidak bisa diam, tidak bisa duduk dengan tenang, dan selalu meninggalkan keadaan yang tetap seperti sedang duduk, atau sedang berdiri. Beberapa kriteria yang lain sering digunakan adalah suka meletup-letup, aktivitas berlebihan, dan suka membuat keributan..

Untuk itu, pada Hari Minggu, 24 April 2016 kemarin, para member AMSA-UNDIP melakukan kampanye di CFD Simpang Lima to rising awareness of the society towards the children with ADHD and of course, gain lots of  support in the form of sign in the petition. Kami yang terdiri atas kurang lebih 20 orang dibagi menjadi 4 kelompok kecil untuk memberian penyuluhan dan  kampanye terhadap kelompok sasaran yakni ibu-ibu rumah tangga yang telah memiliki anak karena bahwasannya berdasarkan status quo yang ada pada saat ini, banyak sekali ibu-ibu yang tidak menyadari bahwa anaknya ternyata memiliki keistimewaan yakni ADHD yang notabene butuh perhatian yang ekstra dari ibu maupun keluarganya.
 

image

Kegiatan yang kami lakukan antara lain yaitu melakukan  penyuluhan terhadap kelompok sasaran sertasesi tanya jawab setelah diberikan penjelasan. Jujur kami tidak menyangka antusiasme yang diberikan akan sebesar itu. Banyak kami temukan ibu-ibu yang bahkan tidak tahu mengenai sindroma ini dan banyak pula ibu-ibu yang sangat kritis mengutarakan pertanyaan terhadap kami. Hal ini sangat menginspirasi kami untuk melakukan kampanye dan penyuluhan lebih merata lagi agar tingkat kesadaran dan kepedulian dari kaum ibu-ibu maupun masyarakat dapat meningkat. Penyuluhan dan kampanye ini dilaksanakan untuk mengedukasi bahwa sebenarnya anak-anak dengan ADHD itu bukanlah cacat, namun mereka diberi keistimewaan yang luar biasa yang membutuhkan perhatian dan pengawasan yang luar biasa pula.

image

Menurut saya, acara ini sangat memuaskan dan sangat menginspirasi saya untuk berkontribusi lebih banyak lagi untuk AMSA-Undip maupun untuk masyrakat. Saya berharap kedepannya akan lebih banyak lagi acara seperti ini yang ditujukan untuk meningkatkan kepedulian dan penerimaan dari masyarakat.

image

I, Vania Cahya Ardiningrum, am proud to support ADHD Awareness and Acceptance of Children with ADHD among the society. 

Writer : Vania Cahya Ardiningrum

AMIGOS FM PAJAMAS PARTY

Dalam setiap penerimaan member di suatu organisasi, setiap member baru diharapkan mampu beradaptasi dan lebih mengenal organisasi yang ia ikuti. Salah satu cara untuk memperkenalkan AMSA-Undip kepada member baru adalah dengan suatu Orientasi Member yang diadakan pada awal masa keanggotan seorang member baru. Adapun tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah :

  1. Mendorong Member Baru untuk beradaptasi dan mengenal member-member AMSA-Undip lainnya
  2. Menyatukan dan mempererat ikatan antar Member Baru.

 

Dalam kegiatan orientasi member ini tentu saja ada pihak panitia serta peserta , panitia kegiatan orientasi member 2016 ini adalah seluruh staff dan member dari AMIGOS AMSA UNDIP angkatan 2015 dan untuk peserta adalah seluruh teman teman dan kakak kakak yang tergabung dalam AMIGOS AMSA UNDIP 2016.

 

Picture2
Bersama Representatif AMIGOS AMSA 2016

Kegiatan Orientasi member ini sendiri adalah suatu upaya untuk dapat mengakrabkan para staff dan member baru disetiapp kepengurusannya , untuk tercapainya target tersebut dalam kegiatan ini sendiri dikonsep seperti Malam Keakraban dengan tema “ AMIGOS FM PAJAMAS PARTY”. Sesuai dengan tema “AMIGOS FM PAJAMAS PARTY” ini sendiri seluruh peserta pada malam harinya diharapkan untuk berpakain pajamas untuk menambah suasana keakraban “yihiiii”.

Picture1
Host yang ketjehh badai di opening Orientasi Member

Acara yang berlangsung dua hari dan satu malam ini dikemas dengan suguhan kegiatan seperti :

  1. AMSA TIME yang merupakan pemaparan mengenai program kerja AMSA UNDIP 2016 kedepannya
  2. AMSEP yang merupakan sebuah materi yang diisi oleh kakak kakak AMSEP mengenai pendelegasian event nasional maupun internasional
  3. FEMUR ( Fun English Movie Review ) yang merupakan acara nonton bareng sambil diskusi
  4. AMSA SONG dimana semua peserta bernyanyi bersama dengan judul lagu amsa song
  5. Bonfire
  6. Makan bersama
  7. dan games seru lainnya seperti nyanyi bersama
Picture3
Suasana FEMUR

Well done , acara Orientasi Member ini akhirnya terlaksana sesuai rencana dan mendapat antusiasme yang luar biasa dari para peserta , ketua acara sendiri mengatakan bahwa “ this is cool !! yah walaupun sampai harus tidur terlalu larut “ hehehehhe” dan untuk panitia terimakasih atas kerjasamanya serta kepada kakak kakak terimakasih atas waktunya lebih kompak lagi kedepannya “

Picture4

“The First Step to review Loved Someone is WITH friendship And the final step in Also WITH friendship , There are Middle Steps the elapsed take your steps and you ‘ll find the answer #AMSAUNDIP #MnD #AMIGOSFMwithLOVE J

Writer : Nihayatul Istianah